Manual Tautan Peta Situs S&K
Slidebars Logo
  • Beranda
  • Tentang Kami
    • Tentang BPS
      • Informasi Umum
      • Visi dan Misi
      • Struktur Organisasi
      • Tugas, Fungsi, dan Kewenangan
      • Pengolahan Data
      • Moto dan Maklumat Pelayanan
    • Regulasi
    • Kinerja BPS
    • Pusat Pelayanan
  • Berita
  • Senarai Rencana Terbit
    • ARC Publikasi BPS
    • ARC BRS
  • Publikasi
  • Berita Resmi Statistik
  • PPID
    • Informasi Terbuka
      Berkala
      • Tentang BPS
      • Program dan Kegiatan
    • Informasi Terbuka
      Setiap Saat
      • Unduh
      • Berita Resmi Statistik
      • Regulasi
      • Publikasi Online
    • Informasi Tertutup/
      Dikecualikan
DATA SENSUS
Beranda » Indeks Pembangunan Manusia

Sosial dan
Kependudukan

Geografi

Iklim

Indeks Pembangunan Manusia

Kemiskinan

Kependudukan

Kesehatan

Pemerintahan

Pendidikan

Tenaga Kerja

Ekonomi dan
Perdagangan

Energi

Keuangan

Komunikasi

Pariwisata

Produk Domestik Regional Bruto (Lapangan Usaha)

Produk Domestik Regional Bruto (Pengeluaran)

Transportasi

Pertanian dan
Pertambangan

Perkebunan

Peternakan

Tanaman Pangan

Media Sosial
Facebook Instagram
Twitter Youtube
RSS FEEDS
Berita Resmi Statistik
Publikasi
  • Konsep
  • Metodologi
  • Tabel/Indikator
  • Publikasi
  • Tabel Dinamis

Apa Itu Indeks Pembangunan Manusia?

  • IPM menjelaskan bagaimana penduduk dapat mengakses hasil pembangunan dalam memperoleh pendapatan, kesehatan, pendidikan, dan sebagainya.
  • IPM diperkenalkan oleh United Nations Development Programme (UNDP) pada tahun 1990 dan dipublikasikan secara berkala dalam laporan tahunan Human Development Report (HDR).


IPM dibentuk oleh 3 (tiga) dimensi dasar:

  1. Umur panjang dan hidup sehat
  2. Pengetahuan
  3. Standar hidup layak

 

Apa Saja Manfaat IPM?

  • IPM merupakan indikator penting untuk mengukur keberhasilan dalam upaya membangun kualitas hidup manusia (masyarakat/penduduk).
  • IPM dapat menentukan peringkat atau level pembangunan suatu wilayah/negara.
  • Bagi Indonesia, IPM merupakan data strategis karena selain sebagai ukuran kinerja Pemerintah, IPM juga digunakan sebagai salah satu alokator penentuan Dana Alokasi Umum (DAU).

 

Mengapa Metodologi IPM Diubah?

Alasan yang dijadikan dasar perubahan metodologi penghitungan IPM.

PERTAMA

  • Beberapa indikator sudah tidak tepat untuk digunakan dalam penghitungan IPM. Angka melek huruf sudah tidak relevan dalam mengukur pendidikan secara utuh karena tidak dapat menggambarkan kualitas pendidikan. Selain itu, karena angka melek huruf di sebagian besar daerah sudah tinggi, sehingga tidak dapat membedakan tingkat pendidikan antardaerah dengan baik.
  • PDB per kapita tidak dapat menggambarkan pendapatan masyarakat pada suatu wilayah.

KEDUA, penggunaan rumus rata-rata aritmatik dalam penghitungan IPM menggambarkan bahwa capaian yang rendah di suatu dimensi dapat ditutupi oleh capaian tinggi dari dimensi lain.

 

Apa Saja yang Berubah?

Indikator

  • Angka Melek Huruf pada metode lama diganti dengan Angka Harapan Lama Sekolah .
  • Produk Domestik Bruto (PDB) per kapita diganti dengan Produk Nasional Bruto (PNB) per kapita.

Metode Penghitungan

Metode agregasi diubah dari rata-rata aritmatik menjadi rata-rata geometrik.

 

Apa Keunggulan IPM Metode Baru?

Menggunakan indikator yang lebih tepat dan dapat membedakan dengan baik (diskriminatif).

  • Dengan memasukkan rata-rata lama sekolah dan angka harapan lama sekolah, dapat diperoleh gambaran yang lebih relevan dalam pendidikan dan perubahan yang terjadi.
  • PNB menggantikan PDB karena lebih menggambarkan pendapatan masyarakat pada suatu wilayah.

Dengan menggunakan rata-rata geometrik dalam menyusun IPM dapat diartikan bahwa capaian satu dimensi tidak dapat ditutupi oleh capaian di dimensi lain. Artinya, untuk mewujudkan pembangunan manusia yang baik, ketiga dimensi harus memperoleh perhatian yang sama besar karena sama pentingnya.

Menghitung Indeks Komponen
Setiap komponen IPM distandardisasi dengan nilai minimum dan maksimum sebelum digunakan untuk menghitung IPM. Rumus yang digunakan sebagai berikut.

Dimensi Kesehatan


Dimensi Pendidikan

Dimensi Pengeluaran


Menghitung IPM
IPM dihitung sebagai rata-rata geometrik dari indeks kesehatan, pendidikan, dan pengeluaran.

No. Judul Tabel Update Ket.
[Metode Baru] Pengeluaran per Kapita Disesuaikan, 2010-2020 09 Mar 2021 Statistik Dasar
[Metode Baru] Rata-rata Lama Sekolah, 2010-2020 09 Mar 2021 Statistik Dasar
[Metode Baru] Harapan Lama Sekolah, 2010-2020 09 Mar 2021 Statistik Dasar
[Metode Baru] Indeks Pembangunan Manusia, 2010-2020 09 Mar 2021 Statistik Dasar
[Metode Baru] Umur Harapan Hidup Saat Lahir (UHH), 2010-2020 09 Mar 2021 Statistik Dasar
IPM, Angka Harapan Hidup (Tahun), Angka Melek Huruf(%), dan Rata-rata Lama Sekolah(Tahun) di Kabupaten Tana Toraja, 2010-2013 23 Sep 2015 Statistik Dasar
IPM, Indeks Kesehatan, Indeks Pendidikan, dan Indeks Daya Beli di Kabupaten Tana Toraja, 2010-2020 (Metode Baru) 27 Jan 2021 Statistik Dasar
No Judul Publikasi Tanggal Rilis
Indeks Pembangunan Manusia Kabupaten Tana Toraja 2020 31 Dec 2021
Indeks Pembangunan Manusia Kabupaten Tana Toraja 2019 28 Dec 2020
Indeks Pembangunan Manusia Kabupaten Tana Toraja 2018 31 Dec 2019
Indeks Pembangunan Manusia Kabupaten Tana Toraja 2017 30 Nov 2018
Indeks Pembangunan Manusia Kabupaten Tana Toraja 2016 08 Nov 2017
Indeks Pembangunan Manusia Kabupaten Tana Toraja 2015-2016 03 Oct 2016
Indeks Pembangunan Manusia Kabupaten Tana Toraja 2014 20 Sep 2014
INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA KABUPATEN TANA TORAJA 2011 31 Oct 2011

Tabel Dinamis Subjek Indeks Pembangunan Manusia


1. Pilih Data

[Sembunyikan]
Pilih Subyek, Indikator dan Periode Waktu
Subyek
1.2 Indikator
Indikator:
Karakteristik :
1.3 Waktu
Data Terpilih:

2. Pilih Judul Baris

[Sembunyikan]
Secara default seluruh judul baris akan terpilih

3. Pilih Tata Letak Tabel

[Sembunyikan]
Pilih tata letak untuk menampilkan hasil data
Publikasi Tana Toraja Dalam Angka 2022 telah tersedia, unduh di sini || Hasil Sensus Penduduk (SP2020) pada September 2020 mencatat jumlah penduduk Tana Toraja sebesar 280.794 jiwa || Untuk mendapatkan data lebih lengkap silakan datang ke Pelayanan Statistik Terpadu BPS Kabupaten Tana Toraja Jl. Tongkonan Ada' Makale, Tana Toraja, Sulawesi Selatan Lantai 1 setiap hari kerja mulai pukul 09:00 s.d 15:30 WITA

Badan Pusat Statistik Kabupaten Tana Toraja

Jl. Tongkonan Ada', Makale, Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Telp (0423) 24150, Faks (0423) 24150, Mailbox : bps7318@bps.go.id

Untuk tampilan terbaik Anda dapat gunakan berbagai jenis browser kecuali IE, Mozilla Firefox 3-, and Safari 3.2- dengan lebar minimum browser beresolusi 275 pixel.

Hak Cipta © 2022 Badan Pusat Statistik

Semua Hak Dilindungi

  • Beranda
  • Tentang Kami
    • Tentang BPS
    • Regulasi
    • Kinerja BPS
    • Pusat Pelayanan
  • Berita
  • Senarai Rencana Terbit
  • Publikasi
  • Berita Resmi Statistik
  • PPID
    • Tentang PPID
    • Informasi Terbuka
      Berkala
      • Tentang BPS
      • Program dan Kegiatan
    • Informasi Terbuka
      Setiap Saat
      • Unduh
      • Berita Resmi Statistik
      • Regulasi
      • Publikasi Online
    • Informasi Terbuka
      Serta Merta
    • Informasi Tertutup/
      Dikecualikan
      • Dikecualikan
  • Tautan
    • Galeri Infografis
    • Tabel Dinamis
    • Istilah
    • Katalog Datamikro
    • Metadata
    • Reformasi Birokrasi
    • Master File Desa
    • SPK Online
    • Pengaduan
    • LPSE
    • Sekolah Tinggi Ilmu Statistik
    • Pusat Pendidikan dan Latihan BPS
  • Hak Cipta © Badan Pusat Statistik Republik Indonesia

Sosial dan
Kependudukan

Geografi

Iklim

Indeks Pembangunan Manusia

Kemiskinan

Kependudukan

Kesehatan

Pemerintahan

Pendidikan

Tenaga Kerja

Ekonomi dan
Perdagangan

Energi

Keuangan

Komunikasi

Pariwisata

Produk Domestik Regional Bruto (Lapangan Usaha)

Produk Domestik Regional Bruto (Pengeluaran)

Transportasi

Pertanian dan
Pertambangan

Perkebunan

Peternakan

Tanaman Pangan